Kamis, 19 Juni 2014

Macam-macam dan Ciri-ciri Pasar

Secara garis besar, pengertian pasar dapat digolongkan menjadi pasar nyata (konkrit) dan pasar tidak nyata (abstrak).
Pasar nyata adalah tempat bertemunya penjual dan pembeli untuk melakukan transaksi jual beli barang atau jasa. Pada pasar ini pembeli dan penjual melakukan kontak fisik. Contoh: pasar tradisional.
Pada pasar abstrak, pembeli dan penjual tidak harus melakukan pertemuan. Dengan memanfaatkan teknologi (telepon, internet, dan sebagainya), pembeli dan penjual tidak harus bertemu untuk mengadakan transaksi. Contoh: bursa komoditi, bursa saham, dan sebagainya.

PASAR PERSAINGAN SEMPURNA
Pasar persaingan sempurna adalah pasar di mana penjual dan pembeli sangat banyak sehingga harga tidak dapat ditentukan oleh seseorang melainkan oleh kekuatan penawaran dan permintaan.
Ciri-ciri pasar persaingan sempurna:
a)    pembeli dan penjual banyak sehingga penjual dan pembeli secara perseorangan tidak dapat sesukanya menentukan harga di pasar
b)    barang yang diperjualbelikan bersifat homogen
c)    pemerintah tidak ikut campur dalam pembentukan harga
d)    pembeli bebas memilih produk
e)    penjual dan pembeli mengetahui keadaan pasar.

PASAR PERSAINGAN MONOPOLISTIK
Pasar persaingan monopolistik didefinisikan sebagai suatu keadaan pasar dimana terdapat banyak produsen yang memasarkan suatu produk yang memiliki kegunaan inti yang sama, namun berbeda dalam brand loyalty dan pelayanan (service).
Ciri-ciri Pasar Persaingan Monopolistik :
a)        Banyak produsen dalam satu industri.
b)        Bebas masuk dan keluar (free entry and exit).
c)        Produk berbeda corak (differentiated product).
Karakteristik Pasar Persaingan Monopolistik
a)        Produk yang terdiferensiasi (differentiated product).
b)        Jumlah perusahaan banyak dalam industri (large number of firms).
c)        Bebas masuk dan keluar pasar (free entry and exit).

·         Keseimbangan Jangka Pendek
Keseimbangan perusahaan dalam pasar persaingan monopolistik terjadi apabila syarat MC = MR terpenuhi. Karena memiliki daya monopoli, walau terbatas, kondisi keseimbangan perusahaan yang bergerak dalam pasar persaingan monopolistik sama dengan perusahaan yang bergerak dalam pasar monopoli.

·         Keseimbangan Jangka Panjang
Keseimbangan perusahaan dalam jangka panjang pada pasar persaingan monopolistik ditandai oleh LMC = SMC = MR. Dalam jangka panjang perusahaan dalam pasar persaingan monopolistik hanya memperoleh laba normal. Hal ini terjadi karena pada pasar persaingan monopolistik tidak ada hambatan yang berarti bagi masuknya perusahaan baru sehingga bagian pasar (market share) setiap perusahaan akan semakin mengecil. Semakin banyak perusahaan baru masuk kedalam suatu industri, semakin besar kapasitas produksi, sehingga dalam jangka panjang perusahaan hanya memperoleh laba normal.

·         Efek Kapasitas dan Efisiensi Jangka Panjang
Pada pasar persaingan monopolistik perusahaan cenderung berproduksi dibawah kapasitas optimum jangka panjang (tingkat output dimana LAC minimum). Ini berarti bahwa pada persaingan monopolistik akan terjadi ekses kapasitas, yaitu perusahaan menghasilkan output kurang dari tingkat output optimum jangka panjang. Faktor yang mendorong perusahaan berkecendrungan demikian adalah untuk memperoleh laba yang lebih besar dari laba normal. Sebab jika perusahaan berproduksi pada tingkat output optimal jangka panjang, perusahaan hanya akan memperoleh laba normal. Implikasi dari kecendrungan ini adalah pada pasar persaingan monopolistik konsumen akan membayar dengan harga yang lebih tinggi dan dalam jumlah yang lebih sedikit.

PASAR OLIGOPOLI
Pasar oligopoli adalah suatu pasar di mana hanya terdapat sedikit penjual yang saling bersaing dengan jumlah pembeli yang banyak.
Ciri-ciri pasar oligopoli:
a)    hanya ada beberapa perusahaan yang mendominasi pasar
b)    barang yang dihasilkan atau dijual bersifat sama
c)    sulit untuk masuk ke pasar karena investasinya tinggi
d)    timbulnya pasar oligopoli ini disebabkan proses produksi menuntut dipergunakannya teknologi modern yang mendorong ke arah produksi secara besar-besaran sehingga persaingan melalui iklan sangat kuat.

PASAR MONOPOLI
Pasar monopoli adalah suatu pasar di mana hanya terdapat satu penjual yang menguasai perdagangan barang atau jasa. Satu penjual tersebut menguasai penjualan sehingga mereka bebas menentukan harga dan barang yang dijualnya.
Ciri-ciri pasar monopoli:
a)    hanya ada satu penjual
b)    pembeli tidak punya pilihan lain dalam membeli barang
c)    tidak ada perusahaan yang dapat membuat barang substitusi yang sempurna
d)    harga ditentukan oleh perusahaan.

Berdasarkan Waktu Terjadinya
a.     Pasar Harian
Yaitu pasar yang berlangsung setiap hari.
b.    Pasar Mingguan
Yaitu pasar yang berlangsung seminggu/sepekan sekali.
c.     Pasar Bulanan
Yaitu pasar yang berlangsung sebulan sekali.
d.    Pasar Tahunan
Yaitu pasar yang berlangsung setahun sekali. Pasar ini bersifat nasional bahkan internasional.
e. Pasar temporer 
Yaitu pasar yang dapat terjadi sewaktu-waktu dalam waktu yang tidak tentu (tidak rutin) pasar ini biasanya terjadi pada peristiwa tertentu. Misalnya pasar murah, bazar, dan pasar karena ada perayaan kemerdekaan RI.


sumber :